SECRET ADMIRER : ANTARA YANTI DAN TATI
Dear Diary,
Kemarin saat aku sedang membersihkan akun FBku dari akun abal2, kudapati satu nama, Hari Haryadi namanya.
Wajahnya mirip bekas asistenku dulu, tapi kenapa namanya jadi Hari ya?
Kita sebut saja namanya si Viktor, karena walau dia baik, rajin, dan taat beribadah dia lebih sering mempunyai pikiran kotor.
Aku kadang jengah kalau dia memanggil temanku Yanti dengan mesra.
Istriku, bidadariku dan sejumlah panggilan gombal lainnya yang kerap diucapkan saat memanggil temanku itu.
Ingin rasanya mencekik lehernya saat dia memanggil seperti itu.
Disamping gak sopan kr diucapkan laki2 paruh baya, juga merusak pemandangan mata dan telingaku.
Pernah aku tegur dia, eh dia dengan penuh yakin dan tertawa bahagia menyahut.
" Biarin saja kenapa sih bu haji, Yanti nya juga senang kok. Kalau dia gak senang kan pasti dia negur saya bu haji." dia selalu memanggilku bu haji walau tahu aku haji abal2 karena aku satu2nya haji yang tidak bisa baca al quran didunia ini.
" Yanti gak mungkin marahlah, wong dia klemar klemer begitu. Dia kan orangnya gak tegaan, mana bisa marah. "
" Yah berarti dia mungkin sebetulnya suka bu haji makanya dia diam saja."
Yo wis lah, semaumu saja, aku malas meladeninya.
Aku benar2 malas membahasnya lebih lanjut, nanti jangan2 dia ngambek gak mau bantu aku lagi.
Karena aku tidak yakin, buru2 kutanya teman2ku di group sambil melampirkan photo orang bernama Hari, benarkah ini photo si Viktor atau bukan?
Yunis: " Emang mukanya mirip bu tapi ada juga pak Hari Haryadi."
" Memang mukanya mirip si Viktor Yunis manis ? " Yunis karena kurang percaya diri ingin selalu minta dipanggil Yunis manis.
" Beneran mirip si viktor ?"
Yunis: " Iya bu body2nya mirip, tapi mukanya lebih halus dr pak Viktor. Sudah pensiun pak Haryadi bu."
" Ya ampun...ibu sdh suudzon saja kirain dia malu punya nama jelek jd ganti nama. kan si Viktor memang suka gaya2 gitu apalagi kl.menyangkut nama Yanti berasa jadi jagoan deh dia." aku menyesal sudah suudzon.
Tati : " Maksudnya pak Haryadi suka facial gituh? Kebiasaan deh Nyunyun sih."
Yunis manis tidak menjawab komplain Tati, dia hanya melampirkan photo si Viktor.
" Yunis manis benar2 mendalami kl soal beginian." rasanya dia selalu punya photo2 cowok se BNI.
Yunis: " Gak boleh suudzon bu.. Pak Viktor kan kl mau menyamar mending muka yg disamarin bukan namanya."
" Tapi si Viktor beberapa bulan yll WA ibu....dia punya WA skrg...kasih tahu sdh pensiun dan ucapin terima kasih sama ibu, katanya dia gak akan lupa bantuan ibu sdh bilang ke bu Tati, kerasa banget kr dia benar2 gak punya duit saat itu. Terus mulai deh dia muji2 Tati katanya dermawan, baik hati, tidak sombong. Pujiannya berhenti saat ibu bilang ibu sakit perut, jadi sudahan deh WA nya."
Yunis: " Ibu gak demen banget temennya dipuji2 pak Viktor.. "
Tati : " Emberaaannn 😢"
" Habisnya dia mujinya keliwatan....benar2 keliwatan. Masak Tati dia bilang lembut ? kan itu bohong banget. Memangnya dia lupa kl sering diteriakin Tati ? Yang bikin sebel masak si Viktor bilang selama dia hidup gak ada orang sebaik Tati. Sebel banget kan? Padahal Yanti dan ibu kan sering minjemin dia uang, sampai sebesar bonusnya dia malahan. Jadi pas dpt bonus biasanya langsung di transfer ke rekening ibu.
Eh apa ibu bikin tulisan aja ya kan dia gak punya FB, daripada ibu kesal terus setiap ingat si Viktor."
Yunis: " Wkwkw....Ibu kudu ikhlas. Buat tulisan juga gak apa2 si tapi nama disamarin aja bu 😁 gak tahu deh tu mbak Tati sbg nara sumber."
" Judulnya enaknya apa ya ? Viktor kupret ? Aku yang tersakiti? Enaknya jd horang kayah? ayo dong kasih ide..mumpung lg kesel nih sama si Viktor.." kataku nyerocos.
Yunis: " Viktor yg teraniaya namun tetap cinta.." Gitu cakep bu.. maksudnya tetap cinta sama mbak Tati😂 "
" Lebay banget..." komentarku.
Tati : " Preeetttt.."
" Antara Viktor dan Tati..atau Antara benci dan cinta?"
Yunis: " Iya passs tuh bu ...Antara benci dan cinta ".
Tati : " Idih ibu nih..Jangan sebut nama saya plek2 ya..."
" Ya sudah pakai nama Viktor saja ya, kan dia suka pikirannya kotor kalau lihat Yanti."
Yanti : " Kok saya dibawa2... 🙈. Nyunyun yang suka si Viktor lah... yg punya foto nya kan nyunyun .."
Yunis: " Ini dulu pas ketemu pak Viktor di wilayah emang sengaja aku poto buat mba Yanti, takut kangen."
" Yunis manis memang anak baik...dia mengerti perasaan seorang teman," kataku " eh Yanti gimana? soalnya dia pasti tersangkut juga...secret admirernya soalnya."
Yanti : " Ogah berpendapat."
Jadi Dear Diary, walau Yanti ogah berpendapat tetap saja kutulis catatan ini, catatanku tentang si Viktor, secret admirernya Yanti dan Tati.
Kalau aku menulis dengan penuh sewot bukan karena aku iri tidak punya secret admirer, tapi karena aku kesal dengan rayuan2 gombalnya terhadap Yanti dan pujian2 selangitnya terhadap Tati.
Bayangkanlah kalau kita melihat Mukidi sedang memuji2 kecantikan Raisa sambil kasih hadiah sepeda.
Sebel bukan ?
Rasanya ingin teriak " muke lu jauh " tapi kok gak sopan banget karena mukanya memang jauh dan butek, jadi yg bisa kulakukan hanya sebal saja.
Orang se BNI juga tahu kalau Yanti cantik dan Tati baik, tapi gara2 dipuji si Viktor kan nilainya jadi turun banget.
Dear Diary,
Kalau aku menulis tentang si Viktor itu bukan karena iri tidak menjadi wanita dambaannya lho.
Cukup Yanti dan Tati sajalah yang ada di angannya, tiga terlalu banyak.
Aku menulis ini cuma pelampiasan saja, agar aku tidak sebal lagi setiap ingat si Viktor dan rayuan gombalnya kepada wanita2 cantik.
Selesai sudah tulisanku.
Tapi kenapa rasa sebalku belum hilang ya Dear Diary, aku malah membayangkan dia pakai kaca mata hitam, pakai jaket kulit dengan helm tuing2 dikepalanya.
Sudah dulu ah Dear Diary, kepalaku langsung pusing karena tiba2 wajah si Viktor berganti jadi wajah Mukidi pakai helm tuing2.
Bye Dear Diary...
Komentar
Posting Komentar