AKHIRNYA AKU KALAH PUASA

Tadi jam 10 pagi aku ditemani si bungsu membeli makanan kucing sambil bayar2 kewajiban bulanan. Cuma beli makanan kucing niatnya, cuma kr letak makanan kucing didekat perabotan masak dan aku sedang belajar masak, akhirnya aku membeli perabot masak warna hijau, kusesuaikan dengan warna dapurku, sementara anakku beli mangkok dll untuk kucing yg menurutnya lucu dan murah.
Sebetulnya ada rasa gak rela melihat label harga dimangkok itu, mangkok keramik indah itu buat kucing cuma gara2 kucing2nya suka mengeong2 dengan lucu.
Aku cuma bisa pasrah, si bungsu jarang meminta dibelikan sesuatu selama ini.
Dekat makanan kucing itu juga ternyata ada jilbab, pashmina dan buku2 murah.
Rasanya tidak menghargai kl aku bersikap tidak peduli dan tidak membelinya, padahal SPG2 itu sdh bersikap baik dan sopan terhadapku, lebih lagi aku dipanggil bunda oleh mereka, padahal anak2ku belum pernah memanggilku bunda.
Lagi asyik2nya melihat2 dan memilih milih barang yg ditawarkan SPG cantik itu (sebetulnya aku cuma membandingkan besar lengannya dg lenganku, cuma itu),  tiba2 perutku berbunyi.
Tubuh dan kakiku juga tiba2 berasa lemas.
Buru2 aku keluar Carefour dan membayar barang2 belanjaanku.
Sayangnya dekat eskalator ada resto dimpsum yg baru dibuka sedang diskon 40 %. 
Aku bayangkan pegawai2 resto dimpsum yg berdiri didepan resto itu spt anakku.
Berdiri sambil membujuk2 pengunjung yg lewat tanpa ada pembeli.
Kasihan !
Karena rasa kasihan, aku terpaksa masuk dan membeli semua makanan yg ada dan langsung memakannya. 
Akhirnya aku kalah puasa untuk pertama kali.
Itulah cerita kekalahanku.
Kalah demi kebaikan kupikir, demi agar petugas resto itu dapat pembeli. 
Tuhan pasti tahu niat baikku....